Bisnis Fotokopi Yang Menjanjikan

Kebutuhan akan ilmu pengetahuan sangat banyak, baik dalam bentuk nyata dan maya. Mungkin kesempatan ini dapat anda gunakan untuk membuka peluang usaha, salah satunya usaha percetakan atau fotokopi. Memang peluang ini sudah banyak yang menggeluti tetapi jika anda memberikan pelayanan yang baik dan berbeda daripada yang lain. Maka bisa dipastikan anda bisa terus eksis di bidang ini.

Artikel saya ini terinspirasi dari sosok Chairul Tanjung seorang mahasiswa yang suka menggunakan Opportunitiesnya untuk mencari peluang-peluang usaha. Mulai dari usaha fotokopi di kampusnya dan sampai sekarang dia mempunyai bisnis lainnya di berbagai bidang. Eitss.. tunggu dulu ini hanya inspirasi loh bukan berarti dengan anda membuka usaha fotokopi/percetakan anda bisa seperti dia. Jika anda mau seperti dia teruslah berinovasi dan mencari peluang yang ada.

Mungkin tips dari saya dapat membantu anda membuka usaha fotokopi/percetakan :

1. Niat

Sesuatu yang didahului dengan niat akan menjadi baik ke depannya. Jangan lupa diiringi dengan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Pencarian Tempat (Riset Pasar)

Ini adalah hal yang paling vital, jika tidak ada tempat orang mana tahu kita mempunyai  usaha. Oke, kita harus tentukan dulu sasaran konsumen. Jika sasarannya Mahasiswa/Pelajar bukalah di dekat Kampus atau Sekolah. Kalo mau buka percetakan, carilah tempat yang membutuhkan pencetakan dalam jumlah besar, seperti : kantor, kampus juga bisa.

3. Fasilitas

Fasilitas hanya sebagai faktor pendukung, tetapi dapat mempengaruhi pendapatan dana kemajuan usaha anda. Banyak tempat fotokopi yang mempunyai fasilitas tambahan, seperti : AC, Coffe Break, Tempat menunggu. Nah, dari fasilitas saja anda bis membuka peluang lagi, seperti : membuka lapak jajanan/cemilan, minuman segar, dan bisa juga membuka cuci kendaraan bermotor. Sambil menyelam minum air dong yaa..

4. Harga Bersaing

Nah kalo masalah harga ini udah gila-gilaan. Ada yang membandrol harga Rp.50/lembar. Kalo masalah ini pintar – pintarlah anda menentukan harga. Jika di tempat anda jarang usaha fotokopi maka anda dapat menaikkan tarifnya, tetapi jika sudah banyak ikutilah yang ada di pasar.

5. Jam Buka dan Tutup Usaha

Banyak tempat fotokopi/percetakan (fotokopi khususnya) yang beroperasi sampi 24jam non stop. Mungkin hal ini dilakukan agar konsumen dapat menggunakan jasanya kapanpun. Dalam masalah ini andalah yang mengatur kapan toko anda buka dan kapan toko anda tutup.

6. Tetap Rendah Hati

Jika usaha anda maju dan berkembang pesan saya hanya satu “Padi Makin Berisi Makin Merunduk” Jadi janganlah sombong dengan apa yang sudah anda dapatkan. Dan satu lagi sisihkanlah rezeki anda untuk berbagi kepada orang yang membutuhkan karena Tuhan akan melimpahkan rezekinya kepada orang yang suka berbagi.

Mungkin sekian dari saya. Semoga bermanfaat bagi anda semua yang ingine memulai Usaha dalam bidang tersebut.

Sumber Referensi : Buku Chairul Tanjung | Si Anak Singkong

Sumber Gambar : http://www.egesegitim.com.tr/UTAXCD1315.jpg